Dilaksanakan pertama kali pada tahun 1965, Cowra Festival of International Understanding merupakan acara tahunan berbasis komunitas yangmana memfokuskan perhatiannya pada Cowra sebagai "tempat rekonsiliasi".
Festival ini mengundang satu 'Guest Nation' setiap tahunnya, dimana tahun ini Indonesia mendapat kehormatan ini setelah sebelumnya pernah diundang pada tahun 1972.
Cowra sendiri dikenal sebagai kota penuh sejarah karena perannya sebagai tempat tahanan perang asal berbagai negara, termasuk dari Indonesia.
Duta Besar RI untuk Australia dan Vanuatu, Dr Siswo Pramono, menjelaskan pada SBS Indonesian apa pentingnya keturutsertaan Indonesia dalam acara ini.
Dengarkan wawancara selengkapnya.
Dengarkan SBS Indonesian
setiap hari Senin, Rabu, Jumat dan Minggu jam 3 sore.
Ikuti kami di Facebook